Tujuan Program Kerja Praktek
- Kerja Praktek bertujuan untuk memberikan pengalaman visual dan pengenalan bagi mahasiswa tentang suatu kegiatan pembangunan fisik yang nyata dan segala aspeknya yang meliputi aspek kerekayasaan, kontraktual dan administratif serta pelaksanaannya di lapangan, agar mahasiswa mempunyai pengetahuan dan pemahaman atas masalah tersebut.
- Kerja Praktek bertujuan untuk membina kemampuan dan keterampilan mahasiswa dengan cara melibatkan mahasiswa secara langsung dalam hal pengenalan masalah, pemecahan masalah, team work, koordinasi, penyampaian hasil penyelesaian masalah/tugas dengan komunikasi lisan maupun tulisan dalam dunia kerja di bidang ketekniksipilan.
Tahapan Kegiatan Kerja Praktek dan Pihak-pihak yang Terlibat
Persyaratan Kerja Praktek
- Telah lulus semua mata kuliah di tingkat 1 dan 2.
- Telah/sedang mengikuti kuliah di tingkat 3.
- Pernah/sedang mengambil mata kuliah Manajemen Konstruksi (SI-3251)
- Telah lulus mata kuliah sampai Tingkat 3 (Sarjana Muda), sekurang-kurangnya:
- 87 SKS dengan IP ≥ 2.80
- 96 SKS dengan IP ≥ 2.40
- 105 SKS dengan IP ≥ 2.00
- Mata kuliah Kerja Praktek harus diambil pada KSM di semester yang sedang berjalan. Jika Kerja Praktek berlanjut ke semester berikutnya, maka mata kuliah Kerja Praktek harus diambil kembali pada KSM semester tersebut dengan tetap memperhatikan batas maksimum 20 SKS. Jika Kerja Praktek tetap tidak dapat diselesaikan selama 2 semester, maka mahasiswa harus mengulang kembali proses Kerja Praktek dari awal. Total waktu pelaksanaan Kerja Praktek adalah maksimum 2 semester.
- Batas waktu pelaksanaan Kerja Praktek adalah minggu terakhir (sebelum UAS) di setiap semester. Jika batas waktu tersebut dilewati, maka mahasiswa secara otomatis tetap dapat melanjutkan kegiatan Kerja Praktek, tetapi nilai Kerja Praktek dibatasi maksimum B. Jika proses Kerja Praktek kemudian berlanjut ke semester kedua, maka nilai Kerja Praktek maksimum adalah C.
Persiapan Kerja Praktek (Proses Administrasi, Seleksi & Pembekalan)
Secara umum, Prosedur Persiapan Kerja Praktek dapat dilihat pada gambar berikut :
Flowchart Prosedur Persiapan Kerja Praktek
Ketentuan Pelaksanaan Kerja Praktek
Flowchart Prosedur Pelaksanaan Kerja Praktek
Ujian Kerja Praktek dan Pengumpulan Laporan Kerja Praktek
Flowchart Prosedur Ujian dan Pengumpulan Laporan Kerja Praktek
Penilaian Kerja Praktek dan Magang dapat dilakukan mengikuti kaidah sebagai berikut :
A | (nilai 4,0) | berarti sangat baik |
AB | (nilai 3,5) | berarti nilai antara baik dengan sangat baik |
B | (nilai 3,0) | berarti baik |
BC | (nilai 2,5) | berarti nilai antara cukup dengan baik |
C | (nilai 2,0) | berarti cukup |
D | (nilai 1,0) | berarti kurang |
E | (nilai 0,0) | berarti gagal |